Mengubah Modem Wireless Router Menjadi Access Point

Mengubah Modem Wireless Router Menjadi Access Point


Mungkin ada yang bertanya-tanya, kenapa ngga langsung beli Access Point aja? Masuk akal juga, tetapi ini sudah terlanjur, dan yang beli teman kantor, ya apa boleh buat harus di konfigurasi :).
Topologi
Lantai 3 : Line Telepon dihubungkan ke modem wired TP-Link TD-8840T, di modem ini dikonfigurasi akan memberikan IP otomatis (DHCP enabled) dan disambungkan ke switch 32 port.
Lantai 2 : Router TD-W8951ND dibuat menjadi Access Point (Wifi Hotspot).
Karena beberapa orang menggunakan laptop dan smartphone (android, blackberry, iPad) maka mau ngga mau harus di setting wireless nya, karena tidak semua perangkat tersebut memiliki colokan LAN.

KONFIGURASI

Modem TD-8840T menggunakan IP Address 192.168.1.1 saya asumsikan anda sudah mengkonfigurasi modem ini dan terkoneksi ke internet. Hubungkan modem TD-W8951ND ke salah satu PC menggunakan kabel LAN, login dengan IP address 192.168.1.1 (IP bawaan modem), username : admin password : admin
login-modem-TD-W8951ND
setelah login kedalam sistem, klik Interface Setup dibagian DHCP pilih Relay.
Router Local IP
IP Address : 192.168.1.2
IP Subnet Mask : 255.255.255.0
Dynamic route : RIP2-B
Direction : none
Multicast : Disabled
IGMP Snoop : Disabled
pada DHCP Server IP for Relay Agent masukkan IP modem TD-8840T yakni 192.168.1.1
interface TD-W8951ND
Klik menu Wireless masukkan SSID dan Pre-Shared Key. Sekarang coba koneksi wireless dari notebook atau smartphone anda.
setting wireless speedy

sumber : http://jaranguda.com/mengubah-modem-wireless-router-menjadi-access-point/

Tutorial Konfigurasi Routing Dynamic BGP dan OSPF dengan Menggunakan Cisco Packet Tracer

Pagi ,. hallo Semua kali ini saya akan mengshare " Tutorial Konfigurasi Routing Dynamic BGP dan OSPF dengan Menggunakan Cisco Packet Tracer " Saya Ambil video dari Youtube tepatnya punya Mbak Rina Rahmadini .
ayo di simak baik2 ya :)





Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=yTFLOPBnVws

Menggabung 2 Routing (OSPF + RIP) di Mikrotik



Berikut konfigurasi yang bisa kawan-kawan terapkan :

[d8920ya@R1] > /ip address add address=192.168.1.37/24 interface=ether1
[d8920ya@R1] > /ip address add address=10.10.10.1/30 interface=ether2
[d8920ya@R1] > /ip address add address=10.10.11.1/30 interface=ether3
 
[d8920ya@R1] > /ip address print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
#   ADDRESS            NETWORK         BROADCAST       INTERFACE
0   192.168.1.37/24    192.168.1.0     192.168.1.255             ether1
1   10.10.10.1/30        10.10.10.0       10.10.10.3                   ether2
2   10.10.11.1/30        10.10.11.0       10.10.11.3                    ether3
 
[d8920ya@R1] > /ip firewall nat add action=masquerade out-interface=ether1 chain=srcnat
[d8920ya@R1] > /ip route add gateway=192.168.1.21
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf interface add interface=ether2 cost=1
[d8920ya@R1] > /routing ospf interface add interface=ether3 cost=50
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf interface print
Flags: X - disabled, I - inactive, D - dynamic, P - passive
#    INTERFACE                 COST   PRIORITY    NETWORK-TYPE   AUTHENTICATION AUTHENTICATION-KEY
0    ether2                              10           1                 broadcast                   none
1    ether3                              50           1                 broadcast                   none
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf set distribute-default=always-as-type-1 redistribute-connected=as-type-1 redistribute-static=as-type-1
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf print
router-id: 0.0.0.0
distribute-default: always-as-type-1
redistribute-connected: as-type-1
redistribute-static: as-type-1
redistribute-rip: no
redistribute-bgp: no
metric-default: 1
metric-connected: 20
metric-static: 20
metric-rip: 20
metric-bgp: 20
mpls-te-area: unspecified
mpls-te-router-id: unspecified
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf network add network=10.10.10.0/30 area=backbone
[d8920ya@R1] > /routing ospf network add network=10.10.11.0/30 area=backbone
 
[d8920ya@R1] > /routing ospf network print
Flags: X - disabled, I - invalid
#   NETWORK            AREA
0   10.10.10.0/30      backbone
1   10.10.11.0/30      backbone

Tutorial routing ganda dalam 1 jaringan dengan redistribute

Tutorial routing ganda dalam 1 jaringan dengan redistribute


Sebenarnya niat ane mau nulis blog dengan wacana ini sudah lama, cuma belum kesampean aja dari dulu, padahal draft tulisannya udah ada meski baru 40% rampung 4 bulan yang lalu dan baru sekarang kelar. Sebenarnya niat mau nulis konsep redistributed muncul pas ane ada interview kerja di salah satu vendor telekomunikasi di Jakarta (wkwkwkwkwkw curhat dikit gpp, anggap pengenalan), waktu itu ane ditanya-tanya tentang routing protokol dinamic ama yang nanya, dan tiba-tiba nyeletuk “gimana sih caranya nyambungin routing protokol ospf ke rip, atau eigrp ke ospf”......JLEEEBBBB!!!!!langsung keringat dingin dan mulut terbata-bata menjawab “maaf pak saya tidak tahu ( :(( )”. Ya begitulah awalnya ane tau ada mode redistributed di routing protokol dynamic.

Ok pengenalan, cukup sampai di sana, berikut ane lampirkan gambar topologi network yang akan ane rancang untuk tutorial redistributed ini.


 Skema keseluruhan network yang akan dirangcang. 

Skenarionya, yaitu anggaplah dalam ada 1 perusahaan memiliki kantor dengan 3 lantai. Dan perusahaan ini kepingin bahwa tiap lantai di kantor ini, mesti punya routing protokol dynamic (EIGRP, OSPF dan RIP) yang berbeda satu dengan yang lainnya. Kemudian, yang jadi permasalahannya bahwa tiap lantai mesti bisa terhubung ke lantai lain (user di lantai 2 connect dengan user di lantai 3, user lantai 1 connect ke user lantai 3 dan user di lantai 1 connect dengan user lantai 2, anggap sajalah Bhineka Tunggal Ika, J).

Berikut langkah-langkah dalam pengerjaan nya:

1.       Advertise semua IP serta Vlan yang ada ke masing-masing router, switch dan PC (sekedar optional, pada network kali ini, ane set IP DHCP untuk tiap vlan yang ada)

2.       Setelah semua IP sudah dipasang di semua perangkat, maka selanjutnya yaitu membuat routing protokol dynamic ditiap area (sesuai dengan gambar 1)

3.      Nah sekarang, masuk ke tahap redistributed untuk komunikasi antar PC. Sebelumnya, redistribute adalah suatu cara/proses yang digunakan untuk menyambungkan antara routing protokol yang berbeda. Jadi bisa dibilang proses redistribute ini mengambil semua isi tabel routing dari 1 routing protokol, dan disalurkan lagi ke 1 routing protokol yang berbeda. Sesuai dengan topologi network yang akan dibuat, pada gambar diatas saya menyediakan 1 router (router0) induk sebagai router main untuk proses redistributenya (ini optional dari saya, seandainya mau dihilangkan router0, bisa juga kok, silahkan eksplorasi sendiri J) sehingga proses redistribute berlangsung pada router ini. Untuk sekarang saya akan memilah 3 bagian redistribute berhubung dalam jaringan ini ada 3 routing protokol, yaitu RIP <-> OSPF, OSPF <-> EIGRP dan RIP <-> EIGRP.

a)      RIP <-> OSPF

Sebelumnya kita mesti identifikasi bahwa dalam RIP saya memakai RIP versi 2 yang sudah compatible untuk IP classless, algoritma routingnya berupa hop count sedangkan dalam OSPF algoritma routingnya berupa link state. Dan untuk administrative distance nya, OSPF 110 dan RIP 120. Ok untuk tidak memperpanjang waktu berikut mode redistribute yang berada di RIP

Router(config)#router RIP
Router(config-router)#redistribute ?
  connected  Connected
  eigrp      Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP)
  metric     Metric for redistributed routes
  ospf       Open Shortest Path First (OSPF)
  rip        Routing Information Protocol (RIP)
  static     Static routes

Dan berikut langkah-langkah dalam redistribut OSPF ke RIP

Router(config)#router rip
Router(config-router)#redistribute ospf ?
  <1-65535>  Process ID
Router(config-router)#redistribute ospf 90 ?
  match   Redistribution of OSPF routes
  metric  Metric for redistributed routes
  <cr>
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric ?
  <0-16>       Default metric
  transparent  Transparently redistribute metric
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 5

Metric 5 diatas berupa pengaturan untuk Hop count dari OSPF ke RIP dikarenakan algoritma untuk RIP berupa Hop count. Jadi apabila seed metric diatas tidak kita set, maka proses redistribute ini akan gagal karena seed metric di RIP dan EIGRP berupa infinity. Ok redistribute OSPF sudah selesai, sekarang kita set redistribut RIP ke OSPF. Sama dengan RIP, berikut jenis-jenis redistribute yang ada di OSPF

Router(config)#router ospf 90
Router(config-router)#redistribute ?
  bgp        Border Gateway Protocol (BGP)
  connected  Connected
  eigrp      Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP)
  metric     Metric for redistributed routes
  ospf       Open Shortest Path First (OSPF)
  rip        Routing Information Protocol (RIP)
  static     Static routes

Langkah-langkah redistribute RIP ke OSPF

Router(config)#router osp
Router(config)#router ospf 90
Router(config-router)#redistribute rip subnets

Pada langkah diatas, ditambahkan subnets karena apabila tidak kita set, maka redistribute ke OSPF hanya bisa berupa classfull, sedangkan routing protokol yang ada dalam jaringan kita berupa classless (RIP ver.2).

Dan setelah kita ikutin semua step diatas, berikut saya lampirkan screen shot tes ping dari PC 1 dan PC 3 (RIP) ke PC 2 dan PC 4 (OSPF).







Pengetesan point to point dari user OSPF ke user RIP


b)      OSPF <-> EIGRP

Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#redistribute ?
  bgp        Border Gateway Protocol (BGP)
  connected  Connected
  eigrp      Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP)
  metric     Metric for redistributed routes
  ospf       Open Shortest Path First (OSPF)
  rip        Routing Information Protocol (RIP)
  static     Static routes

Langkah-langkah dalam konfigurasi redistribute OSPF pada routing protokol EIGRP yaitu: (Sama seperti RIP, seed metric dari EIGRP adalah infinity, karena algortima untuk eigrp sendiri menganut algoritma hybrid (link state dan hop count), sehingga apabila metric dalam redistribute di EIGRP tidak ditentukan. Pastinya tidak akan berhasil proses redistribute).

Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#redistribute ospf ?
  <1-65535>  Process ID
Router(config-router)#redistribute ospf 90 ?
  match   Redistribution of OSPF routes
  metric  Metric for redistributed routes
  <cr>
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric ?
  <1-4294967295>  Bandwidth metric in Kbits per second
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 512 ?
  <0-4294967295>  EIGRP delay metric, in 10 microsecond units
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 512 10 ?
  <0-255>  EIGRP reliability metric where 255 is 100% reliable
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 512 10 255 ?
  <1-255>  EIGRP Effective bandwidth metric (Loading) where 255 is 100% loaded
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 512 10 255 1 ?
  <1-65535>  EIGRP MTU of the path
Router(config-router)#redistribute ospf 90 metric 512 10 255 1 10

512        ร  Bandwidth
10          ร  Delay
255        ร  Reliability
1             ร  Load
10          ร  MTU

Yak dapat diliat diatas, banyak pengaturan yang mesti diset apabila ingin meredistribute ke EIGRP (untuk isian diatas, sesuai dengan keinginan masing-masing dan kebutuhan yang ada).Dan sekarang kita akan konfigurasi dari EIGRP ke OSPF. Untuk redistribute ke OSPF, sama halnya redistribute RIP ke OSPF, tidak ada yang beda.

Router(config)#router ospf 90
Router(config-router)#redistribute rip ?
  metric       Metric for redistributed routes
  metric-type  OSPF/IS-IS exterior metric type for redistributed routes
  subnets      Consider subnets for redistribution into OSPF
  tag          Set tag for routes redistributed into OSPF
  <cr>
Router(config-router)#redistribute eigrp ?
  <1-65535>  Autonomous system number
Router(config-router)#redistribute eigrp 10 ?
  metric       Metric for redistributed routes
  metric-type  OSPF/IS-IS exterior metric type for redistributed routes
  subnets      Consider subnets for redistribution into OSPF
  tag          Set tag for routes redistributed into OSPF
  <cr>
Router(config-router)#redistribute eigrp 10 subnets

Dan setelah konfigurasi redistribute di OSPF dan EIGRP, maka dapat dites dengan ping dari PC 0 (EIGRP) ke PC 2 atau PC 4 (OSPF).




Pengetesan point to point dari user OSPF ke user EIGRP


c)       RIP <-> EIGRP

Ok, sampai juga diproses yang terakhir yaitu RIP <-> EIGRP. Sebenarnya untuk proses RIP dan EIGRP hampir sama untuk yang diatas, yang mesti diingat hanya bahwa RIP dan EIGRP memiliki seed metric yang infinity sehingga dimasing-masing routing protokol nanti jangan lupa set seed metricnya sesuai dengan pilihan kita.

Proses EIGRP ke RIP

Router(config)#router rip
Router(config-router)#redistribute eigrp 10 metric 5

Proses RIP ke EIGRP

Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#redistribute rip metric 1024 0 255 128 512




Pengetesan point to point dari user EI ke user RIP


Ok, sekarang semua router bisa dikatakan sudah terhubung meski dalam routing protokol yang berbeda.

CARA KONFIGURASI BASIC VLAN PADA CISCO SWITCH DAN ROUTER

CARA KONFIGURASI BASIC VLAN PADA CISCO SWITCH DAN ROUTER

VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan.  Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation. Atau bisa dibaca pada wikipedia.
Kali ini, saya akan mencoba membuat sebuah jaringan komputer menggunakan VLAN memakai software simulator Packet Tracer dengan topologi seperti pada gambar dibawah ini:
vlan
basic VLAN

Persiapan
Pada topologi diatas, terdapat:
1. 3 buah PC dengan detail:
  • PC1
IP: 192.168.1.3
GW: 192.168.1.1
Vlan: 100
Connect to: Port 1 SW1
  • PC2
IP: 192.168.2.3
GW: 192.168.2.1
Vlan: 200
Connect to: Port 2 SW1
  • PC3
IP: 192.168.3.3
GW: 192.168.3.1
Vlan: 300
Connect to: Port 3 SW1
2. 1  Buah Managable Switch 2960-24TT
Connect to: Port GigaEthernet 0/1 pada RT1
3. 1 Buah Router 2911
Konfigurasi
Langkah pertama, buat topologi seperti pada gambar diatas.
Selanjutnya, configurasi SW1:
Klik pada SW1, buka CLI dan ketik configurasi berikut:
SW1>en
SW1#configure terminal
SW1(config)#vlan 100
SW1(config-vlan)#name IT
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#vlan 200
SW1(config-vlan)#name Marketing
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#vlan 300
SW1(config-vlan)#name Import
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#interface fastEthernet0/1
SW1(config-if)#no shutdown
SW1(config-if)#switchport mode access
SW1(config-if)#switchport access vlan 100
SW1(config-if)#exit
SW1(config)#interface fastEthernet0/2
SW1(config-if)#no shutdown
SW1(config-if)#switchport mode access
SW1(config-if)#switchport access vlan 200
SW1(config-if)#exit
SW1(config)#interface fastEthernet0/3
SW1(config-if)#no shutdown
SW1(config-if)#switchport mode access
SW1(config-if)#switchport access vlan 300
SW1(config-if)#exit
SW1(config)#interface gigabitEthernet 0/1
SW1(config-if)#switchport mode trunk
SW1(config-if)#switchport trunk allowed vlan add 100
SW1(config-if)#switchport trunk allowed vlan add 200
SW1(config-if)#switchport trunk allowed vlan add 300
SW1(config-if)#end
SW1#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
SW1#
Configurasi Switch sudah selesai, selanjutnya configurasi Router:
RT1>en
RT1#configure terminal
RT1(config)#interface gigabitEthernet0/1
RT1(config-if)#no shutdown
RT1(config-if)#exit
RT1(config)#interface gigabitEthernet0/1.100
RT1(config-subif)#encapsulation dot1q vlan 100
RT1(config-subif)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
RT1(config-subif)#no shutdown
RT1(config-subif)#exit
RT1(config)#interface gigabitEthernet0/1.200
RT1(config-subif)#encapsulation dot1q vlan 200
RT1(config-subif)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0
RT1(config-subif)#no shutdown
RT1(config-subif)#exit
RT1(config)#interface gigabitEthernet0/1.300
RT1(config-subif)#encapsulation dot1q vlan 300
RT1(config-subif)#ip address 192.168.3.1 255.255.255.0
RT1(config-subif)#no shutdown
RT1(config-subif)#exit
RT1(config)#ip routing
RT1(config)#end
RT1#show running-config
Building configuration…
Current configuration : 1013 bytes
!
version 15.1
no service timestamps log datetime msec
no service timestamps debug datetime msec
no service password-encryption
!
hostname RT1
!
!
!
!
!
!
no ip cef
no ipv6 cef
!
!
!
!
license udi pid CISCO2911/K9 sn FTX1524QE2P
!
!
!
!
!
spanning-tree mode pvst
!
!
!
!
!
!
interface GigabitEthernet0/0
no ip address
duplex auto
speed auto
shutdown
!
interface GigabitEthernet0/1
no ip address
duplex auto
speed auto
!
interface GigabitEthernet0/1.100
encapsulation dot1Q 100
ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
!
interface GigabitEthernet0/1.200
encapsulation dot1Q 200
ip address 192.168.2.1 255.255.255.0
!
interface GigabitEthernet0/1.300
encapsulation dot1Q 300
ip address 192.168.3.1 255.255.255.0
!
interface GigabitEthernet0/2
no ip address
duplex auto
speed auto
shutdown
!
interface Vlan1
no ip address
shutdown
!
ip classless
!
ip flow-export version 9
!
!
!
!
!
!
!
line con 0
login
!
line aux 0
!
line vty 0 4
login
line vty 5 15
login
!
!
!
end
RT1#
Configurasi Router juga sudah selesai, sekarang kita test dari PC:
Packet Tracer PC Command Line 1.0
PC>ping 192.168.1.1
Pinging 192.168.1.1 with 32 bytes of data:
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=20ms TTL=255
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=10ms TTL=255
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=0ms TTL=255
Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=0ms TTL=255
Ping statistics for 192.168.1.1:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 20ms, Average = 7ms
PC>ping 192.168.2.1
Pinging 192.168.2.1 with 32 bytes of data:
Reply from 192.168.2.1: bytes=32 time=0ms TTL=255
Reply from 192.168.2.1: bytes=32 time=0ms TTL=255
Reply from 192.168.2.1: bytes=32 time=0ms TTL=255
Reply from 192.168.2.1: bytes=32 time=1ms TTL=255
Ping statistics for 192.168.2.1:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 1ms, Average = 0ms
PC>ping 192.168.2.3
Pinging 192.168.2.3 with 32 bytes of data:
Reply from 192.168.2.3: bytes=32 time=1ms TTL=127
Reply from 192.168.2.3: bytes=32 time=0ms TTL=127
Reply from 192.168.2.3: bytes=32 time=0ms TTL=127
Reply from 192.168.2.3: bytes=32 time=0ms TTL=127
Ping statistics for 192.168.2.3:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 1ms, Average = 0ms
PC>ipconfig
FastEthernet0 Connection:(default port)
Link-local IPv6 Address………: FE80::202:16FF:FEB6:DB3E
IP Address………………….: 192.168.1.3
Subnet Mask…………………: 255.255.255.0
Default Gateway……………..: 192.168.1.1
PC>

Sumber : https://ruswandar.wordpress.com/2015/03/20/cara-konfigurasi-basic-vlan-pada-cisco-switch-dan-router/